Gurindam Rasa

angka-angka menyekat kata-kata
sama seperti ketika kura-kura menyatakan cinta
tiada percaya dan tak mudah jatuh cinta
aku salah ternyata aku bisa

...hatiku menjadi goyah...
dan aku menjadi payah....
apatah sangka aku lemah..
menjadi tak berdaya... benci...

benang-benang indah diiringi kesal..
tak biasa dan tak mampu mengampuh..
serasa awan berada di dada,,
bersamaan kekusutan benci...

sama saat malam tiba dan ingin melepas lelah..
saat hati menjadi lemah..
saat peri kecil merindu resah..
memilu dalam dzikir dan cinta..

kali pertama peri kecil bersajak cinta..
sajak cinta buat sahabat di hutan permata..
peri kecil malang yang baru mengenal cinta..
ingin menghindar tapi tak kuasa...

peri kecil itu menghiasi diri...
menanam apel dalam cahaya sendiri..
memaksaku begitu keras..
menjadi indah dalam nikmat raya..
menjadi uji dalam kalut jiwa..

oohh..
tolonglah... wahai Penjaga Jiwa..
Dekaplah Jiwa.. Biarkan cahaya terus berpijar..
Dalam jalan Cahaya dan Ibadah...